Home Ensiklopedi Dari Mana Asal Lagu Ampar-Ampar Pisang? Mengenal Kearifan Lokal Kalimantan Selatan

Dari Mana Asal Lagu Ampar-Ampar Pisang? Mengenal Kearifan Lokal Kalimantan Selatan

154
0
Dari Mana Asal Lagu Ampar-Ampar Pisang
Dari Mana Asal Lagu Ampar-Ampar Pisang

Content.id – Ampar-Ampar Pisang. Pernahkah Anda mendengar lagu anak-anak yang ceria dengan lirik “ampar-ampar pisang, pisangku belum masak”? Lagu ini pasti sudah tidak asing lagi, terutama bagi mereka yang lahir dan besar di Indonesia. Ya, lagu tersebut berjudul Ampar-Ampar Pisang, sebuah lagu daerah khas dari provinsi Kalimantan Selatan.

Nah, tahukah Anda dari mana sebenarnya lagu Ampar-Ampar Pisang berasal? Artikel ini akan mengajak Anda menelusuri jejak lagu ini, mulai dari daerah asalnya hingga makna yang terkandung di dalamnya.

Lirik Lagu Ampar-ampar Pisang

Ampar-ampar pisang
Pisangku belum masak
Masak sabigi dihurung bari-bari
Masak sabigi dihurung bari-bari

Mangga lepak mangga lepok
Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api, apinya canculupan
Bengkok dimakan api, apinya canculupan

Nang mana batis kutung dikitip bidawang
Nang mana batis kutung dikitip bidawang

Terjemahan Lirik Ampar-ampar Pisang

Arti atau terjemahannya dalam bahasa Indonesia adalah sebagai berikut:

Susun-susun pisang
Pisangku belum masak
Masak sebuah, dipenuhi bari-bari
Masak sebuah, dipenuhi bari-bari

Manggalepak, manggalepok (bunyi dahan/kayu yang patah)
Patah kayu yang bengkok
Yang bengkok dilalap api, apinya hampir padam
Yang bengkok dilalap api, apinya hampir padam

Yang mana kaki buntung, dipotong bulus
Yang mana kaki buntung, dipotong bulus

Lagu Daerah Peninggalan Maestro Hamiedan AC

Ternyata, pencipta lagu Ampar-Ampar Pisang bukanlah nama sembarangan. Lagu ini merupakan hasil karya maestro lagu daerah Banjar, yaitu Hamiedan AC. Beliau lahir pada tahun 1940 di Kandangan, Kalimantan Selatan, dan wafat pada tahun 1997. Sepanjang hidupnya, Hamiedan AC dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dalam melestarikan budaya Banjar melalui lagu-lagunya.

Lagu Ampar-Ampar Pisang sendiri diciptakan menggunakan bahasa Banjar, bahasa ibu dari sebagian besar masyarakat Kalimantan Selatan. Penggunaan bahasa daerah ini semakin memperkuat identitas dan kearifan lokal yang ingin disampaikan melalui lagu tersebut.

Baca juga: 

Lebih dari Sekedar Lagu Anak-Anak

Ampar-Ampar Pisang tak hanya sekadar lagu anak-anak yang ceria. Liriknya yang sederhana ternyata memiliki makna yang cukup dalam. Lagu ini bercerita tentang proses pengolahan pisang menjadi makanan khas di Kalimantan Selatan. Kata “ampar-ampar” sendiri merujuk pada kegiatan menjemur atau mengeringkan bahan makanan, termasuk pisang.

Dalam budaya Banjar, pisang yang sudah mulai masak biasanya akan dijemur di bawah terik matahari. Proses ini bertujuan untuk membuat tekstur pisang lebih kering dan awet, sehingga bisa diolah menjadi berbagai makanan seperti keripik pisang atau kue ampi.

Penggambaran Suasana Pedesaan Kalimantan Selatan

Lirik “masak sabigi dihurung bari-bari” dalam lagu Ampar-Ampar Pisang menggambarkan tentang kebiasaan masyarakat Banjar yang suka mengumpulkan pisang yang sudah masak, meskipun hanya sedikit. Kata “bari-bari” dalam bahasa Banjar berarti “banyak orang” atau ” ramai”.

Penggambaran ini seolah membawa kita ke suasana pedesaan Kalimantan Selatan yang asri. Di sana, masyarakat hidup dengan sederhana dan saling berbagi hasil panen, termasuk buah pisang.

Lagu Pengiring Permainan Tradisional

Tahukah Anda, Ampar-Ampar Pisang tidak hanya dinyanyikan begitu saja. Lagu ini ternyata juga menjadi pengiring permainan tradisional anak-anak Banjar. Biasanya, permainan ini diikuti oleh beberapa anak yang berbaris sambil bernyanyi.

Ketika lagu berakhir, anak yang terakhir disentuh oleh temannya akan dianggap kalah. Sebagai hukumannya, anak tersebut harus berpura-pura pincang atau berjalan dengan sebelah kaki, seolah-olah kakinya digigit oleh bulus (sejenis kura-kura).

Permainan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga melatih kekompakan dan sportivitas anak-anak sejak dini.

Warisan Budaya yang Tetap Lestari

Ampar-Ampar Pisang tak hanya populer di Kalimantan Selatan, tetapi juga dikenal di seluruh Indonesia. Lagu ini seringkali dibawakan dalam berbagai acara budaya atau perlombaan nyanyi.

Kepopuleran lagu ini membuktikan bahwa kearifan lokal daerah bisa diterima dan dinikmati oleh masyarakat luas.

Menjaga Eksistensi Lagu Ampar-Ampar Pisang di Era Digital

Di era digital ini, tantangan untuk melestarikan lagu daerah seperti Ampar-Ampar Pisang menjadi semakin besar. Anak-anak zaman sekarang cenderung lebih akrab dengan musik dan hiburan modern.

Namun, bukan berarti lagu daerah harus punah. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga eksistensi lagu Ampar-Ampar Pisang, di antaranya:

  • Memasukkan lagu Ampar-Ampar Pisang ke dalam kurikulum sekolah dasar. Hal ini bisa menjadi media pembelajaran tentang budaya Indonesia bagi anak sejak dini.
  • Kreasi ulang lagu Ampar-Ampar Pisang dengan sentuhan musik modern. Ini bisa menarik minat anak muda untuk kembali mengenal lagu daerah.
  • Mempromosikan lagu Ampar-Ampar Pisang melalui platform digital. Lagu ini bisa diunggah ke berbagai platform musik online atau media sosial.

Dengan upaya bersama, lagu Ampar-Ampar Pisang dan lagu daerah lainnya bisa terus lestari dan menjadi warisan budaya yang berharga bagi generasi mendatang.

Baca juga: Dari Mana Lagu Ampar-Ampar Pisang Berasal? 🍌🎶

Kesimpulan

Lagu Ampar-Ampar Pisang lebih dari sekadar lagu anak-anak yang ceria. Lagu ini merupakan warisan budaya Kalimantan Selatan yang sarat makna dan nilai luhur. Lagu ini menceritakan tentang proses pengolahan pisang, menggambarkan suasana pedesaan Kalimantan Selatan, dan menjadi pengiring permainan tradisional anak-anak Banjar.

Di era digital ini, menjaga eksistensi lagu Ampar-Ampar Pisang menjadi sebuah tantangan. Namun, dengan berbagai upaya, seperti memasukkannya ke dalam kurikulum sekolah, mengkreasikan ulang dengan sentuhan modern, dan mempromosikannya melalui platform digital, lagu ini dapat terus lestari dan menjadi warisan budaya yang berharga bagi generasi mendatang.

Ampar-Ampar Pisang adalah pengingat bagi kita untuk selalu menghargai budaya lokal dan melestarikannya. Lagu ini juga menjadi bukti kekayaan budaya Indonesia yang harus dijaga dan diwariskan kepada anak cucu.

Mari kita jaga dan lestarikan lagu Ampar-Ampar Pisang!

Selain itu, ada beberapa hal menarik lainnya yang bisa ditelusuri dari lagu Ampar-Ampar Pisang:

  • Versi dan Variasi: Lagu Ampar-Ampar Pisang memiliki banyak versi dan variasi, baik dalam lirik maupun melodinya. Hal ini menunjukkan bahwa lagu ini telah mengalami proses adaptasi dan evolusi seiring waktu.
  • Penggunaan dalam Media: Lagu Ampar-Ampar Pisang sering digunakan dalam berbagai media, seperti film, iklan, dan acara televisi. Hal ini menunjukkan bahwa lagu ini memiliki daya tarik yang universal dan dapat dinikmati oleh semua kalangan.
  • Apresiasi Internasional: Lagu Ampar-Ampar Pisang juga telah mendapatkan apresiasi internasional. Lagu ini pernah dibawakan oleh beberapa penyanyi ternama dari berbagai negara. Hal ini menunjukkan bahwa lagu ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan dapat diterima oleh masyarakat global.

Dengan mengetahui berbagai informasi menarik ini, kita semakin memahami kekayaan dan nilai budaya yang terkandung dalam lagu Ampar-Ampar Pisang. Mari kita terus lestarikan lagu ini dan wariskan kepada generasi penerus.

Penutup

Lagu Ampar-Ampar Pisang adalah sebuah contoh kecil dari kekayaan budaya Indonesia yang harus kita jaga dan lestarikan. Dengan memahami makna dan nilai yang terkandung dalam lagu ini, kita dapat semakin mencintai budaya bangsa dan menjadikannya sebagai identitas yang membanggakan.

Mari kita sebarkan kecintaan kita terhadap lagu Ampar-Ampar Pisang dan budaya Indonesia kepada seluruh dunia!