Cara Mudah Menginstall WordPress dengan LEMP di Debian 10. Bagi anda yang memiliki resource VPS yang tidak cukup besar, ada baiknya anda menggunakan Debian sebagai distro dan LEMP sebagai base untuk wordpress anda.
LEMP adalah Linux Nginx (EnginX) MySQL PHP yang berjalan pada distro Debian 10. Dengan menggunakan LEMP dan Command Shell anda tidak membutuhkan Web Control Panel semacam CPanel, Centos Web Panel, Direct Admin, Cyberpanel dan lain sebagainya.
Pre-Requirment:
- Memiliki VPS yang sudah terinstall dengan OS Debian 10. Jika belum memiliki baca Cara Mendapatkan Balance $50 dari Vultr dan Buat VPS Anda Selama 10 Bulan atau Cara Mendapatkan Balance $100 Digital Ocean
- Anda juga bisa menggunakan VPS Gratis dari EUServ.com baca Cara Mudah Mendapatkan VPS Gratis dari euserv.com
- Buat VPS menggunakan Distro Debian 10. Baca Cara Membuat Droplet (VPS) di Digital Ocean
- Memiliki IPV4 atau IPV6 di VPS.
- Koneksi Internet
- Segelas Kopi Hitam.
Cara Mudah Install WordPress di Debian (LEMP)
Step 1. Login ke VPS
Login ke VPS anda dengan menggunakan root atau user (sudo)
ssh root@IP_Address -p Port_number
Step 2. Upadate VPS anda dengan menggunakan perintah
apt update apt upgrade
Step 3. Install Nginx, PHP, MariaDB
Install Nginx webserver, PHP dan MariaDB di VPS, karena WordPress tidak dapat berjalan tanpa ketiga program ini. Untuk menginstall Nginx, PHP, MariaDB ketik perintah di bawah.
apt-get install nginx mariadb-server mariadb-client php-cgi php-common php-fpm php-pear php-mbstring php-zip php-net-socket php-gd php-xml-util php-gettext php-mysql php-bcmath unzip wget git -y
Step 4. Lakukan konfigurasi php.in
Lakukan konfigurasi file php.ini agar wordpress dapat berjalan dengan nyaman. Jika tidak di konfigurasi batasan upload wordpress anda menjadi 2MB.
nano /etc/php/7.3/fpm/php.ini
Rubah menjadi seperti dibawah
post_max_size = 64M memory_limit = 256M max_execution_time = 300 upload_max_filesize = 32M date.timezone = America/Chicago
Simpan dan tutup file dan lakukan restart service php7.4-fpm
systemctl restart php7.3-fpm
Step 5. Tambahkan Database pada MariaDB
Database yang digunakan untuk wordpress disini kita menggunakan MariaDB. Untuk membuat dan menambah user database lakukan perintah dibawah.
mysql -u root -p
Tambahkan database dan user dengan perintah ini:
CREATE DATABASE wpdb; CREATE USER 'wpuser'@'localhost' identified by 'dbpassword';
Jangan lupa untuk menggunakan strong password agar tidak mudah ditebak oleh orang lain.
Lakukan grant all privileges WordPress database:
GRANT ALL PRIVILEGES ON wpdb.* TO 'wpuser'@'localhost';
Selanjutnya flush privileges untuk apply perubahan yang telah kita buat. Exit dari Maria DB. Ketikkan perintah dibawah ini.
FLUSH PRIVILEGES; EXIT;
Step 6. Instalasi WordPress
Setelah step diatas selesai selanjutnya adalah melakukan instalasi wordpress.
cd /var/www/html/ wget https://wordpress.org/latest.tar.gz
Extract file wordpress yang telah di download
tar -xvzf latest.tar.gz
Masuk ke dalam direktori hasil extract file download wordpress. Copy file contoh configurasi dengan perintah
cd wordpress cp wp-config-sample.php wp-config.php
Buka file wp-config.php dengan editor yang anda sukai:
nano wp-config.php
Rubah database, database user dan password dengan data yang telah kita buat tadi di atasChange the database, database user and password which we have created earlier:
// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** // /** The name of the database for WordPress */ define( 'DB_NAME', 'wpdb' ); /** MySQL database username */ define( 'DB_USER', 'wpuser' ); /** MySQL database password */ define( 'DB_PASSWORD', 'dbpassword' ); /** MySQL hostname */ define( 'DB_HOST', 'localhost' );
Simpan dan tutup file wp-config.
Rubah kepemilikan folder wordpress dengan perintah:
chown -R www-data:www-data /var/www/html/wordpress
Step 7 Konfigurasi Nginx For WordPress
Selanjutnya adalah melakukan konfigurasi Virtual Host agar website wordpress anda dapat di akses. Buat file wordpress.conf atau namadomain.conf. Ketikkan perintah dibawah ini:
nano /etc/nginx/sites-available/wordpress.conf
Tambahkan baris dikonfigurasi dibawah ini:
server {
listen 80;
root /var/www/html/wordpress;
index index.php index.html index.htm;
server_name example.com;
access_log /var/log/nginx/wordpress_access.log;
error_log /var/log/nginx/wordpress_error.log;
client_max_body_size 64M;
location / {
try_files $uri $uri/ /index.php?$args;
}
location ~ \.php$ {
try_files $uri =404;
include /etc/nginx/fastcgi_params;
fastcgi_read_timeout 3600s;
fastcgi_buffer_size 128k;
fastcgi_buffers 4 128k;
fastcgi_param SCRIPT_FILENAME $document_root$fastcgi_script_name;
fastcgi_pass unix:/run/php/php7.3-fpm.sock;
fastcgi_index index.php;
}
}
Jangan lupa untuk menganti example.com dengan domain yang anda miliki. Save dan Close file configurasi yang telah anda buat.
Dan enable file configurasi Nginx dengan perintah dibawah:
ln -s /etc/nginx/sites-available/wordpress.conf /etc/nginx/sites-enabled/
Restart Nginx dan PHP-FPM service agar file configurasi yang kita buat dapat berjalan. Lakukan perintah dibawah ini:
systemctl restart nginx systemctl restart php7.3-fpm
Step 8: Access the WordPress Site
Buka browser dan kunjungi halaman website anda (domain) http://example.com (sesuaikan dengan domain yang anda miliki. Setelah terbuka anda akan di arahkan ke halaman instalasi.:
Pilih bahasa yang anda inginkan dan tekan tombol Continue. Selanjutnya anda akan diarahkan untuk mengisi konfigurasi dari website wordpress anda:
Isikan pada kolom yang telah disediakan Site Title (Nama WordPress anda misalnya Content ID), tentukan usernam, password, emala. Selanjutnya klik tombol “Install WordPress“. Setelah instalasi selesai, anda akan menuju halaman seperti dibawah:
Tekan tombol “Log in” dan anda akan diarahkan ke halamn Login WordPress anda:
Isikan username dan password anda sesuai dengan username dan password yang telah anda buat. Lalu tekan tombol “Log In”. Setelahnya anda akan diarahkan kehalaman dashboard dari wordpress yang telah anda install.
Penutup
Demikianlah cara mudah melakukan instalasi WordPress di Debian 10 (LEMP). Cukup mudah bukan. Dengan menggunakan LEMP dan Debian 10 anda tidak perlu repot-repot melakukan instalsi web control panel seperti CPanel (biaya lisensi) CWP (resource) CyberPanel (resource)
Nah… cukup mudah bukan menginstall WordPress di Debian 10 (LEMP). Selamat mencoba Cara Mudah Menginstall WordPress dengan Nginx-MySQL-PHP di Debian 10 ini. Semoga bermanfaat.
Salam
